Theology
pembebasan dapat dijelaskan sebagai sistem kepercayaan yang berusaha untuk
membendung usaha-usaha pembodohan terhadap posisi Tuhan yang tidak dapat
digambarkan, menyebutkan Tuhan untuk kepentingan duniawi yang hanya membuat
kesengsaraan. Dengan
pembebasan terkait dengan usaha penyelamatan manusia dari kemiskinan,
kesengsaraan, kemelaratan yang tidak pernah tuntas.
Aplikasinya dalam Hindu baik di India maupun di Bali,
telah dikenal dengan konsepsi moksa yang berarti bukan sorga bukan neraka, juga
bukan ayatanasthana seperti yang disebutkan dalam Kakawin Adi Parwa V (PJ.
Zoetmulder). Intinya setiap orang akan memiliki kedudukan sama dapat mencapai
pembebasan dengan cara berbuat baik, dalam pandangan Hindu pembebasan dapat
dicapai baik selama hidup maupun setelah meninggal dunia, dengan menjalankan
Samadhi, ketenangan yang super dapat diperoleh, seperti juga kematian yang
begitu membahagiakan tidak ada beban yang dirasakan, meninggal dunia dengan
tersenyum dan kebahagiaan yang tiada tara karena bertemu dengan Tuhan.